Kekhawatiran Orang Tua Bila Anaknya Dewasa

Kekhawatiran Orang Tua Bila Anaknya Dewasa ~ Halo Wanita.  Ada yang terselip ketika melihat perkembangan dan pertumbuhan anak kita makin dewasa.  Ada beberapa hal terjadi perbahan dari yang dulu sangat tergantung kita kini mereka berusaha mandiri, bahkan peran kita hampir tidak ada kecuali sebagai partner yang mengingatkan kebutuhan baju besok.

Beberapa hal kehawatiran jika mereka sudah dewasa dan berkeluarga, diantaranya:
1. Terlalu Asik dengan Pekerjaan
Kadang karena tuntutan profesi, pekerjaan sangat menyita perhatian kita.  Sampai-sampai waktu untuk keluarga sangat terbatas untuk yang ada di dalam rumah.  Kesempatan berkunjung ke Ortu dan mertuapun sangat jarang.

2. Tidak Ada Perhatian dengan Ortu
Ortu dan mertua tidak merasa mendapat perhatian seperti tetangga misalnya.  Anak-Anak mereka cendrung dengan kesibukan keluarga kecil mereka.

3. Kemampuan Finansial yang Pas-Pasan
Perhatiannya ada, wakttunya berkunjung ada, namun kadang kehidupan rutin mereka masih ikut nebeng dengan ortunya.

4. Keluarga Tidak Harmonis
Ortu sangat khawatir dan tidak ingin kehidupan anaknya tidak harmonis bahwa sampai terjadi perceraian.

5. Tidak Mempunyai Keturunan
 Sebuah keluarga lambangnya adalah "Anak".  Ketika kita bertemu dengan siapapun yang pertama ditanya adalah sudah berapa anak, bukan harta Anda.  Anak Anda adalah cucu mereka  dan merupakan harta tak ternilai yang dirasakan oleh "Nenek dan Kakek" atau "Oma dan Opa".  Cucu bagi mereka adalah miniatur kita masih kecil dulu.