Mengenal Kanker Payudara dan Mencegahnya

Mengenal Kanker Payudara dan Mencegahnya
Postingan Halo Wanita kali ini masih berkaitan tentang kesehatan, yaitu informasi seputar Kanker Payudara.
Menurut WHO 8 sampai 9% wanita akan mengalami kanker payudara. Ini menjadikan kanker payudara  sebagai jenis kanker yang paling banyak diderita wanita. Di indonesia sendiri belum ada data statistik yang akurat, namun data dari rumah sakit menunjukan bahwa kanker payudara menduduki ranking pertama diantara kanker yang lain pada wanita. Satu di sembilan wanita akan menderita kanker payudara pada usia 85 tahun. Dan, satu dari 38 wanita akan meninggal akibat penyakit ini. Usia rata-rata diagnosis adalah 60, namun masih merupakan penyebab paling umum kematian di kalangan wanita usia 25-64. 
Beberapa gejala awal kanker payudara adalah: benjolan pada payudara anda berubah bentuk/ukuran, puting susu masuk ke dalam (retraksi), salah satu puting susu tiba-tiba lepas/hilang, kulit payudara terasa seperti terbakar, kulit payudara berubah warna: dari merah muda menjadi coklat hingga seperti kulit jeruk, payudara mengeluarkan darah atau cairan yang lain padahal tidak menyusui, bila tumor sudah besar muncul rasa sakit yang hilang-timbul.
Pada stadium awal, kanker payudara biasanya ditandai oleh adanya benjolan pada payudara yang berbeda dari biasanya. Benjolan tersebut akan terasa nyeri ketika ditekan atau mendapat tekanan. Benjolan tersebut akan berkembang terus menjadi besar dalam jangka waktu tertentu sehingga pada akhirnya membawa perubahan pada permukaan puting susu dan kulit pada daerah payudara.
Pada stadium berikutnya, muncul ulkus (borok) pada payudara untuk memperjelas suatu kanker pada payudara. Borok tersebut akan semakin membesar dan mendalam dalam waktu tertentu hingga pada akhirnya menghancurkan seluruh payudara. Ketika borok itu muncul pada payudara, maka payudara akan mudah berdara dan terdapat bau busuk pada payudara.

Pencegahan: Risiko akan makin besar jika memiliki riwayat keluarga yang menderita kanker payudara. Lakukan SADARI (pemeriksaan payudara sendiri) setiap bulan, dan cek kesehatan payudara di dokter setahun sekali.

Comments

Popular posts from this blog

Menu Sahur dan Buka Puasa untuk 30 Hari

Bolu Zebra Cocok Untuk Lebaran

Sisi Negatif Ibu Zaman Now